Sebenarnya dari dulu hingga sekarang, Mimin tidak tertarik dengan yang namanya MLM ataupun bisnis sejenis ini lainnya, yang harus membayar biaya pendaftaran terlebih dahulu untuk memulainya. Tapi pada kesempatan kali ini, ijinkan Mimin untuk mengkritisi tentang salah satu jaringan MLM Azaria yang menurut Mimin juga tepat jika dikatakan sebagai bisnis money game juga.
Azaria ini diklaim sebagai sebuah bisnis online yang menjanjikan yang menjual produk kosmetik mahal, yang sedang rame di sosial media untuk sekarang ini dengan semakin banyaknya orang yang mempromosikannya dengan slogan-slogan “dapat 1 juta berkali-kali dalam sehari”, “peluang bisnis rumahan ibu rumah tangga cerdas”, dll.
Table of Contents
Bisnis Azaria MLM penipuan?
Meskipun Mimin belum pernah mendaftar dan bergabung langsung di Azaria, akan tetapi sangat jelas diketahui bahwa sistem yang dipergunakan adalah sistem piramida yang merupakan salah satu dari varian sistem money game atau permainan uang.
Seperti salah satu yang menjadi ciri khas dari money game skema piramida adalah keharusan untuk mendapatkan referral (mengajak orang lain untuk ikut daftar dan bergabung) dan setelah mereka bergabung, setiap member atau anggota akan mendapatkan imbalan dalam bentuk komisi atau poin.
Dan ketika member tidak bisa atau tidak berhasil sama sekali untuk mengajak orang lain untuk mendaftar melalui dirinya, maka member tersebut akan mengalami kerugian.
Hal tersebut lantaran biaya pendaftaran yang mahal yang sudah ia bayarkan, atau dalam kasus lain bisa juga pendaftar harus membeli produk yang harganya mahal sebagai sebuah kamuflase agar seolah-olah bisnis tersebut adalah bisnis penjualan atau transaksi jual-beli dan bukan money game.
Meskipun pada kenyataanya, harga produk tersebut tidaklah sebanding dengan harga produk sejenis yang berada di pasaran pada umumnya.
Dalam beberapa situs resmi yang mempromosikan bisnis atau MLM Azaria, mereka memang tidak mau mengakui bahwa bisnis yang mereka jalankan tersebut termasuk dalam kategori money game.
Bahkan ada salah satu dari website tersebut yang memelintirkan pertanyaan MLM Azaria haram karena mengambil keuntungan harga berkali-kali lipat dari biaya pembuatan barang?, lalu mereka menjawab dengan menyertakan analogi perbandingan yang menurut Mimin tidak pas. Kalau begitu sepeda motor, hp, laptop, haram juga dong, karena mengambil keuntungan yang berkali-kali lipat dari biaya pembuatan atau produksiny?Apakah berbeda antara harga kosmetik Azaria dan harga sepeda motor?
Jawabannya adalah tentu amatlah berbeda antara harga sepeda motor dengan produk kosmetik kecantikan Azaria. Jika orang membeli sepeda motor dengan harga kisaran Rp20 jutaan misalnya, harga tersebut memang sudah sesuai dengan harga kisaran pasaran yang juga tidak lepas dari aturan yang sudah diberlakukan oleh pemerintah untuk semua perusahaan besar atau pabrikan sepeda motor.
Beda halnya dengan Azaria, produk kosmetik yang harus dibeli dengan uang Rp1.400.000 dan dari jumlah tersebut, Rp1 jutanya akan diberikan sebagai bonus komisi upline atau bonus untuk orang mengajak member baru tersebut membeli produknya.
Atau sama saja misalnya seperti ini, apabila anda mengajak orang lain untuk membeli mie instan seharga Rp10.000, padahal harga wajarnya kisaran Rp2.500, dan kemudian Rp7.500 dari harga 10.000 tersebut akan menjadi milik anda sebagai bonus komisi.
Dan karena harga yang diberikan Azaria sangat tidak wajar dan tidak pasaran tersebut, maka setiap orang yang telah membeli produknya akan merasa rugi jika tidak mengajak orang lain lagi untuk bergabung dan membeli produk tersebut.
Karena pada intinya Azaria bukanlah bisnis jual-beli produk melainkan bisnis mengajak orang untuk mendaftar, dan produknya hanyalah formalitas semata.
MLM Azaria penipuan berarti kalau begitu?
Secara langsung bukan, Azaria bukan merupakan bisnis penipuan, akan tetapi money game atau permainan uang.
Kenapa Azaria disebut bisnis para pengemis berantai dan bukan jual beli..?
Ya, karena mereka meminta uang Rp1 juta ke orang lain dengan formalitas embel-embel membeli produk kosmetik kecantikan dengan harga yang sangat jauh dari harga pasaran.
Dan menurut Mimin memang lebih tepat apabila disebut sebagai bisnis para pengemis berantai dan tidak pas jika disebut bahwa Azaria adalah sistem jual beli seperti pada umumnya.
Perbedaan bisnis Azaria dengan jual beli
Yang namanya jual beli itu, apabila orang yang telah membeli tidak rugi jika tidak menjual atau mengajak orang lain lagi untuk membelinya juga.
Tapi coba kalau kita lihat fakta di Azaria, maka setelah membeli produk kosmetik Azaria, orang tersebut harus mengajak orang lain lagi untuk membelinya juga agar tidak rugi karena telah membeli produk dengan harga yang sangat tidak wajar untuk produk sejenisnya dipasaran.
Bagaimana jika sudah daftar dan membeli produk Azaria?
Tidak mengapa jika selama ini anda sudah terdaftar dan aktif di Azaria, tapi mulai saat ini berhenti untuk mengajak orang lain untuk bergabung hanya agar anda mendapatkan Rp1 juta saja.
Dan bahkan sebenarnya praktik semacam ini oleh pemerintah tidak boleh dilakukan karena melanggar Undang Undang No 7 Tahun 2014 (UU Perdagangan) Pasal 9 yang menyebutkan bahwa ” Pelaku Usaha Distribusi dilarang menerapkan SKEMA PIRAMIDA dalam mendistribusikan barang “. Hukuman bagi yang menerapkan SKEMA PIRAMIDA menurut UU Perdagangan : Pidana 10 tahun penjara dan atau denda Rp 10 miliar.
Anda mau kaya dan mendapatkan uang jutaan perhari..?
Tentu saja, setiap orang juga ingin kaya dan mendapatkan penghasilan jutaan untuk setiap harinya. Tapi tidak harus dengan cara-cara seperti yang dilakukan oleh bisnis MLM Azaria ini.
Baca juga:
Bisnis SO4D (Sistem Otomatis Duduk Diam Duit Datang).
Betul banget yang d katakan saudata…bonus itu sudah jelas daei member baru yang mendaftar…..dan tentu harga kosmetik itu tidak masuk akal mahalnya….
Aku malah nganggapnya trik jualan produsen, coba klo jualan buka langsung nawarin pintu ke pintu susah lakunya jd secara tdk langsung "memaksa" member utk beli produk dgn iming2 bonus 1juta jika ngajak orang lain gabung